HALUANBANTEN.COM - Permintaan kolang-kaling di Pasar Rangkasbitung Kabupaten Lebak, Banten, meningkat saat Ramadhan hingga mencapai 500 kilogram, lima kali lipat lebih banyak dari hari biasa.
Kebanyakan warga membeli kolang-kaling saat Ramadhan untuk makanan berbuka puasa. Masyarakat menjadikan kolang-kaling sebagai makanan campuran untuk kolak dan minuman es.
"Kami dalam dua hari puasa Ramadhan mendapatkan hasil penjualan kolang-kaling Rp10 juta/hari dengan harga Rp20 ribu dari 500 kilogram itu," kata Sulaeman, pedagang kolang-kaling di Pasar Rangkasbitung Kabupaten Lebak, Sabtu, 25 Maret 2023, seperti diberitakan antaranews.com.
Baca Juga: Drawing Piala Dunia U20 Dibatalkan, PSSI Auto Kena Sanksi FIFA?
"Kami sangat terbantu dengan berjualan kolang kaling yang meningkat selama Ramadhan," kata Sulaeman lagi.
Sementara itu Junaedi, pengumpul kolang-kaling di Rangkasbitung, mengaku setiap hari bisa meraup keuntungan sekitar Rp2 juta.
"Kami sehari bisa menjual antara tiga sampai empat ton dari sebelumnya satu ton. Kami kadang kewalahan melayani permintaan para pedagang pengecer saat Ramadhan," katanya.
Baca Juga: Nadia Kahf Menjadi Hakim Berhijab Pertama di New Jersey, AS
Menurut dia, kualitas kolang kaling Kabupaten Lebak cukup bagus sehingga banyak permintaan dari daerah itu hingga Tangerang dan DKI Jakarta.
Saat ini, kata dia, permintaan kolang-kaling sangat menguntungkan bagi petani selama Ramadhan.***