Setelah Nyepi, Kini Remaja Bali Gelar Omed Omedan: Tradisi Ciuman Massal

- Jumat, 24 Maret 2023 | 14:32 WIB
Setelah Nyepi, Kini Remaja Bali Gelar Omed Omedan: Tradisi Ciuman Massal/ The asian Parent
Setelah Nyepi, Kini Remaja Bali Gelar Omed Omedan: Tradisi Ciuman Massal/ The asian Parent


HALUANBANTEN.COM - Setelah Perayaan Nyepi berakhir, kini remaja Denpasar Bali melakukan tradisi omed-omedan atau disebut ciuman massal pada 23 Maret 2023.

Ya,tradisi tersebut digelar sehari setelah Hari Raya Nyepi dan digelar di depan balai desa Sesetan.

Kelian Adat Banjar Kaja Sesetan I Made Sudama pun menjelaskan tujuan dari tradisi yang rutin digelar setiap tahunnya ini.

"Omed-omedan artinya tarik menarik untuk tujuan kebersamaan setelah Nyepi," katanya dilansir Okezone.

Ia juga menjelaskan bahwa Omed-omedan sempat digelar di dalam balai banjar selama tiga tahun akibat pandemi Covid-19. dan yang mengikuti hanya 3 pesertanya pasang muda mudi.

Setelah pandemi berakhir, Omed-omedan pun kembali digelar di jalan raya dan diikuti semua muda mudi. Masyarakat umum pun kembali bisa ikut menonton dan jumlahnya membludak.

Proses tradisi ini diawali kesiapan pihak laki-laki dan perempuan yang saling berdiri berhadapan dan didorong kelompoknya masing-masing.

Baca Juga: Sikat Gigi di Siang Hari dapat Membatalkan Puasa? Simak Penjelasannya

Ketika mereka saling mendekat, setiap pasangan akan mendekap dan melancarkan ciuman. Hanya saja, aksi ciuman ini tak berlangsung lama. Panitia menyiramkan air ke pasangan tersebut, sebagai tanda untuk mengakhiri ciuman.

"Saat kena cium pria yang tampan, senang. Kalau kena yang jelek, ya terpaksa," ujar Made, salah satu perserta.

Ribuan warga dan wisatawan datang melihat tradisi tersebut berasal dari berbagai daerah dan negara, "Sengaja datang ke Bali untuk merasakan Nyepi dan melihat Omed-omedan," ujar Tina asal Surabaya.***

Editor: Putri Silvia Andrini

Sumber: Okezone

Tags

Terkini

X